10 Desember 2025

Media Ekspres

Mengulas Berita dengan Data Akurat

2 tahun Rusak di Tabrak Ponton, Pelabuhan Parit 21 Tak Kunjung Diperbaiki

Bagikan..

arsip-454TEMBILAHAN (detikriau.org) – Kerusakan bagian sisi laut pelabuhan parit 21 hingga hari ini belum juga diperbaiki. Padahal kerusakan dermaga itu sudah terjadi sejak dua tahun yang lalu.

“Benar, belum diperbaiki. Namun gambarnya sudah kita serahkan dan minta Pemerintah Provinsi (Pemrov) Riau untuk mengeceknya. Sebab, sisi laut pelabuhan merupakan kegiatan Provinsi,”jawab Tantawi. Kamis (9/10/2014)

Mantan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Inhil itu, tidak mau mau berkomentar terlalu jauh akan hal tersebut. Pada perinsipnya pihaknya akan tetap berkoordinasi degan Pemprov Riau.

Sekitar akhir desember 2012, kadisdhubkominfo kala itu, Fahrolrozy mengatakan bahwa kerusakan dermaga parit 21 sudah muai diperbaiki. Seluruh biaya ditanggung oleh pemilik kapal.

“Pihak yang bertanggung jawab atas kejadian tersebut telah berkomitmen untuk memperbaiki kerusakannya. Saat ini sudah mulai dikerjakan,” Jawab Fahrolrozy, rabu (12/12/2012).

Untuk sekedar mengingatkan, kejadian yang mengakibatkan kerusakan Dermaga Pelabuhan Parit 21 Tembilahan terjadi pada Kamis (29/11/2012) yang lalu. Dimana, saat itu dermaga terserempet oleh kapal dari Tanjung Balai Karimun, Provinsi Kepri, yang membawa bahan material berupa pasir dan kerikil untuk pengerjaan perbaikan jalan dari Desa Sungai Luar menuju Sungai Piring, Kelurahan Batang Tuaka.

Sebelum kejadian, Kapal sedang berlabuh disekitar lokasi pelabuhan. Entah apa sebabnya, pancang yang dipergunakan sebagai tempat tambatan tali kapal tiba-tiba saja tumbang dan tali terlepas. Akibatnya, kapal hanyut terseret arus dan menyerempet dermaga.

Akibat kejadian itu, 1 tiang pancang di sebelah ujung kanan Dermaga patah serta bagian lantai mengalami kerusakan sepanjang kurang lebih 3 meter. (dro/*1)