
TEMBILAHAN (www.detikriau.org) – Tahun 2012 kemarin, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) mendapat predikat sebagai Kabupaten dengan peningkatan produksi beras terbesar di Provinsi Riau, dengan total produksi sebesar 126.000 ton. Angka tersebut naik sekitar 2,4 persen dari tahun sebelumnya meski secara nasional target kenaikan sebesar 5 persen.
Dikatakan Kepala Dinas Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perternakan (DTPHP) Inhil, H Wiryadi, pengumuman itu disampaikan Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Riau, dalam rapat musyawarah rencana pembangunan (Musrembang) tentang ketahanan pangan di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) yang dimulai sejak Rabu (13/3) kemarin
Predikat tersebut diperoleh Inhil berdasarkan evaluasi program Operasi Pangan Riau Makmur (OPRM) yang di koordinir oleh Pemerintah Provinsi (Pemrov) Riau dan Kementrian Pertanian-Republik Indonesia. Dimana saat itu yang mewakili adalah direktur bidang peerlindungan tanaman pangan.
“Dalam rapat tersebut banyak hal yang bisa kami diskusikan terutama untuk pembangunan pertanian 2014 mendatang,”ungkap Wiryadi, Kamis (14/3)
Selain itu, kegiatan yang bertujuan melakukan evaluasi terhadap seluruh kegiatan yang telah dijalankan sepanjang tahun 2012 yang mata anggaranya bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) juga mengumumkan bahwa Negeri Seribu Jembatan mendapat nomor 3 terbaik tentang menagemen ketahanan panganan.
“Perlu di berikan apresiasi dan support kepada jajaran kita yang selama ini telah berperan aktif dalam mendukung program-program pemerintah itu. Karena untuk kategori managemen ketahanan pangan terbaik kita hanya dibawan Kabupaten Kuantan Singingi,”ucapnya.
Hal yang tidak kalah membanggakan, secara keseluruhan, tambah Wiryadi adalah Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Kab Inhil, dalam kegiatan OPRM IP 200 Tahun 2012 di desa seberang pabenaan Kecamatan Keritang,M Nuhung, medapat pengharaan terbaik satu dan Ketua Kelompok Tani Selamat Abadi, Rabun Priatno sebagai juara terbaik kedua se Riau.
Dalam kesempatan yang sama, M nuhung menyampaikan ucapan terimakasih kepada kepala DTPHP Inhil dan semua pihak yang telah mendukung kegiatan OPRM IP 200 tahun 2012 sehingga ia mendapatkan Penghargaan sebagai terbaik satu Riau. Ia menilai penghargaan ini sebuah predikat yang sangat berat bagi seorang penyuluh. “Meskipun sebuah penghargaan yang dirasakan cukup berat namun sisi lainnya hal ini dapat menjadi pemicu bagi saya dan kelompok-kelompok tani khususnya di Inhil untuk lebih berpacu dalam mengupayakan peningkatan produksi pertanian khususnya padi untuk tahun-tahun mendatang,” Ungkap Nuhung.
Berdasarkan data dari DTPHP Inhil, lahan pasang surut untuk dijadikan areal sawah pasang surut di Inhil terdata sebanyak 46.360 Ha dari total luasan wilayah sebanyak 1.160.590 Ha. Dari total luasan lahan tersebut, penggunaan terbesar diperuntukan pada sektor perkebunan lebih kurang sebanyak 609.918 Ha. Sedangkan yang dimanfaatkan untuk tanaman pangan khususnya padi seluas 28.008 Ha atau baru 86,90 persen dari potensi lahan sawah yang ada.
Produksi padi Inhil tahun 2012 sebesar 126.285,85 ton dengan sentra produksi dibeberapa Kecamatan yakni, Kecamatan Keritang, Batang Tuaka, Reteh, Tembilahan, Tembilahan Hulu, Sungai Batang, Gaung, Kempas, GAS, Tempuling.
Dikatakan Kepala DTPHP Inhil, Untuk meningkatkan luas areal tanaman padi tentu dibutuhkan tekad, kemauan, kerjasama dan perencanaan secara komprehensip serta dukungan social politik dari semua pihak. Oleh karena itulah, DTPHP Prov Riau melaksanakan kegiatan perencanaan pembangunan terkoordinir setiap tahunnya yaitu musrenbang tanaman pangan dan hortikultura se provinsi Riau dengan melibatkan pihak Kementrian Pertanian dan seluruh Kabupaten Kota se Riau.
“Tahun ini kegiatannya dilaksanakan di Kabupaten Inhu, kita berharap semoga ditahun mendatang kegiatan ini dapat dilaksanakan di Kabupaten Inhil.” Harap Wiryadi. (dro/*1)


BERITA TERHANGAT
Gubri Resmikan dan Serahkan Kapal Roro KMP Berembang ke Bupati Inhil, Optimalkan Distribusi Hasil Bumi
Bupati Inhil H. Herman Hadiri Musrenbang RPJMD 2025–2029 di Gedung Engku Kelana
H Herman Pemimpin Visioner, Pintu Inhil Hebat Terbuka