
Tembilahan (www.detikriau.org) – Ratusan personil gabungan, dari polres indragiri hilir, TNI kodim 0314 inhil, satpol pp dan instansi lainya di wilayah kabupaten indragiri hilir, jum’at (16/8) melaksanakan apel gelar pasukan untuk persiapan pengamanan pemilihan bupati dan wakil bupati inhil, serta gubernur dan wakil gubernur (pilgub) riau.
hadir pada kesempatan tersebut, kapolres AKBP Dedi Rahman Dayan sik.m.si, kodim 0314 inhil Letkol Inf Firalta Paksana Tarigan, Sekdakab Inhil, Alimuddin RM, Ketua DPRD Raus Walid, Ketua KPU Joni Suhaidi serta undangan lainnya.
Selain itu, juga turut hadir para kandidat calon Bupati dan Wakil Bupati diantaranya, HM Wardan, H Edy Syawannur, H Syamsudin uti. Satu kandidat lainnya, H Zainal Abidin tidak hadir.
Dalam gelar pasukan yang dipimpin langsung Kapolres Inhil juga sekaligus dilakukan penyerahan 16 personil pengawal pribadi (walpri) kepada masing-masing 4 kandidat bupati dan wakil bupati, serta acara simulasi pengamanan gangguan dalam kampanye serta pelaksanaan hari pemilihan bupati dan wakil bupati .

dalam sambutannya kapolres Inhil membacakan sambutan kapolda riau mengatakan bahwa apel kesiapan petugas kemanan dalam menciptakan persiapan kamtibmas ini untuk menciptakan situsasi kondusif dalam pelaksanaan pesta demokrasi mendatang. untuk menjaga keamanan yang mungkin timbul dalam para anggota polri, tni, birokrasi serta semua elemen masyarakat lain diminta tetap mejaga profesinalisme kinerja tanpa melanggar HAM.
“kita akan menurunkan sekitar 508 personil, kemudian ditambah sekitar 60 anggota brimob dari polda riau serta petugas gabungan dari tni kodim 0314 inhil, sat pol pp serta instansi terkait,”kata Kapolres.
sedangkan dalam simulasinya usai acara upacara apel bersama, digambarkan sempat berlangsung kisruh. pasalnya ratusan massa menyerbu kantor kpu lalu menyandra ketua kpu karena massa tidak terima dengan hasil saat berlangsungnya pemilihan yang dianggap cacat hukum.
suasana gaduh saat menyerbu kantor kpu terlihat sudah tidak terkendali. Bahkan ketua kpu sempat terluka dan petugas gagal melakukan negoisasi, akhirnya anggota dalmas membubarkan aksi tersebut secara paksa.(dro/*e)


BERITA TERHANGAT
Tindak Pidana Curanmor 9 TKP Libatkan Anak Di Bawah Umur Diungkap Polres Inhil
BPBD Inhil Terjunkan Tim untuk Padamkan Kebakaran Lahan di Desa Bayas Jaya, Kecamatan Kempas
Polres Inhil Ungkap Jaringan Narkotika Internasional, Amankan Shabu Hampir 3 Kg dan Puluhan Ekstasi