Bupati Hadiri Sosialisasi Darkarhutla Riau Tahun 2014

Tembilahan (detikriau.org)-Bupati Indragiri Hilir (Inhil), HM Wardan Jum’at (23/5) kemaren menghadiri sosialisasi pengendalian kebakaran hutan dan lahan (Dalkarhutla) di Provinsi Riau tahun 2014, di Gedung Daerah Engku Kelana Tembilahan.

Dalam sambutannya, Bupati mengatakan bahwa ke depan Provinsi Riau terutama Kabupaten Inhil akan menghadapi musim kemarau yang lebih panjang, yang diprediksi terjadi dari Bulan Mei hingga September mendatang. Kondisi ini tentunya sangat dikhawatirkan, khususnya terkait peristiwa kabut asap yang terjadi beberapa waktu lalu di Bumi Lancang Kuning.

“Saya harapkan yang kita laksanakan ini dapat diikuti dengan sungguh-sungguh, apa yang menjadi program dan strategi yang disampaikan harus dipersiapkan dan dilakukan, khususnya oleh pimpinan SKPD, Camat dan pimpinan lainnya, agar bencana kebakaran yg dapat menimbulkan asap bisa diantisipasi sedini mungkin,” tutur Bupati.

Melalui program-program yang dibuat, lanjut mantan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau ini, Pemkab Inhil akan senantiasa merespon, baik melalui surat edaran dan lain sebagainya, dalam upaya mencegah terjadinya karhutla yang lebih besar dan lebih dahsyat lagi.

“Harapan saya, mari kita bersama-sama dan saling bahu-membahu dalam mengantisipasi hal ini. Kita harus cepat tanggap jika mengetahui adanya kemungkinan terjadinya karhutla, dengan melakukan tindakan langsung di lapangan dan berkoordinasi bersama pihak terkait,” tambahnya.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Riau, S Saqlul Amri menjelaskan bahwa pengendalian dan pencegahan karhutla ini dapat dilakukan dengan berbagai langkah, seperti kekompakan dalam melaporkan kejadian. Artinya jangan terlalu lama, ketika api itu masih kecil segera dilaporkan, untuk diambil tindakan pemadaman.

“Yang paling penting adalah kesadaran masyarakat dan pihak perusahaan, agar dalam mengolah lahannya tidak dengan cara dibakar,” terangnya.(Adv pemkab inhil)