
Tembilahan (detikriau.org) – Tingkatkan produksi padi, Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan (DTPHP) Kabupaten Indragiri Hilir melaksanakan kegiatan tanam serentak dengan sistem jajar legowo (Jarwo) di Desa Kempas Jaya Kecamatan Kempas. Sabtu (22/11/2014)
Menurut Kepala DTPHP Inhil, Wiryadi Umar, populasi tanam jarwo dengan jarak tanam 25×25 cm dibagi dalam tiga populasi yakni, 1:2 dengan 300.000 rumpun/Ha, 1:3 dengan populasi sebesar 260.000/ha dan 1:4 dengan populasi sebanyak 200.000 rumpun/ha.
“Model tanam Jarwo ini jumlah rumpun tanam lebih banyak serta dapat meminimalisir dampak serangan hama tikus disaat tanaman tumbuh,” Terang Wiryadi.
Ditambahkan mantan kepala kantor Inpektorat Inhil ini, disamping beberapa keunggulan itu, tanam serentak juga dapat memotivasi petani dan kelompok tani untuk lebih mengoptimalkan pemanfaatan lahan tidur disekitar persawahan.
Dalam kesempatan itu, Wiryadi juga berharap kepada seluruh jajaran DTPHP Inhil untuk mampu dan memberikan dorongan motivasi kepada petani dan kelompok tani untuk segera bekerja turun kesawah menamam padi termasuk tanaman sela seperti cabe dan sayur-sayuran. Jika ini bisa segera dilakukan tentu akan dapat mengantisipasi dan menekan lajunya inflasi pada sub sektor tanaman pangan sebagai dampak harga kenaikan bahan bakar minyak (BBM) karena pengalihan subsidi ke sektor produktif termasuk di kelompok tani.
Petani juga diminta untuk tidak terus meratapi, putus asa apalagi sampai lemah semangat untuk bercocok tanam padi, cabe dan berbagai sayur-sayuran lainnya akibat kenaikan BBM tetapi harusnya dapat merebut berbagai peluang yang ada akibat kenaikan harga BBM ini melalui upaya peningkatan produksi padi dan tanaman lainnya.
“Insyaallah kedepannya program pusat akan semakin pro petani, peduli petani sebagai sektor basisi di Inhil melalui tahap pemberian subsidi BBM untuk penggunaan alsintan.
“Kecamatan Kempas merupakan sumber sentral padi di Kab Inhil. Hal ini tidak terlepas dari peran serta Camat Kempas dan Lurah Kempas yang selalu mendampingi petani dilapangan apabila mendapat kendala,” Puji Wiryadi.
Kegiatan tanam serentak jarwo ini diikuti oleh Kelompok tani setya Karya, Pasundan, Pariangan, Ingin Makmur dan Tri Tunggal. Kelompok tani ini diharapkan dapat dijadikan contoh oleh kelompok tani lainnya dalam penerapan tanam ip 200.(dro/adv pemkab inhil)


BERITA TERHANGAT
Gubri Resmikan dan Serahkan Kapal Roro KMP Berembang ke Bupati Inhil, Optimalkan Distribusi Hasil Bumi
Bupati Inhil H. Herman Hadiri Musrenbang RPJMD 2025–2029 di Gedung Engku Kelana
H Herman Pemimpin Visioner, Pintu Inhil Hebat Terbuka