TEMBILAHAN (detikriau.org) – Sejumlah fraksi yang ada di DPRD Inhil menyampaikan tanggapan atas pidato penyampaian nota keuangan dan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang RPBD tahun anggaran 2015.
Tangapan itu disampaikan melalui sidang paripurna yang dipimpin Wakil Ketua DPRD Inhil, H Maryanto di Gedung DPRD Inhil, Jalan Subrantas Tembilahan, Selasa (25/11).
Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa meminta agar Dinas pendapatan daerah untuk bekerja lebih maksimal dalam mengupayakan peningkatan PAD. Kenaikan pendapatan yang hanya 1 persen dibandingkan tahun anggaran sebelumnya dinilai masih jauh dari harapan.
“Dinas terkait harus bekerja lebih maksimal untuk meningkatan PAD ini,”tegas Juru Bicara Fraksi PKB Inhil, Iwan Taruna.
Fraksi Partai Golongan Karya memberikan penilaian bahwa gambaran RAPBD 2015 yang disampaikan Bupati Inhil, lebih kepada lips service daripada kegiatan yang langsung menyentuh kepada masyarakat.
Jubir Fraksi Golkar, Yuliantini meminta seluruh kegiatan yang sifatnya live service harusnya diganti dengan kegiatan yang menyentuh sesuai dengan visi misi Warohmah yang tertuang dalam RPJMD 2013-2018.
Sementara Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) melali Jubirnya, Samino menyoroti proyeksi pendapatan pada APBD 2015 yang lebih kecil dibandingkan tahun sebelumnya. (dro/*1/Mirwan)


BERITA TERHANGAT
Usulan Pinjam 200 M Ditolak DPRD, Ketua PAN Inhil : Segala yang Baik Lahir dari Persiapan yang Matang
Sekretaris Komisi IV DPRD Inhil Hadiri Upacara Hari Sumpah Pemuda Ke-97 Tahun 2025
Ketua DPRD Inhil Serap Aspirasi Warga Lewat Reses III di Jalan Raja Ali Haji, Tirta 1, Masyarakat Menyampaikan Perbaikan Infrastruktur dan Rehabilitasi Surau Almuklisin