KATEMAN (detikriau.org) – Yanto (18), warga Suak Patut Kelurahan Amal Bhakti Kecamatan Kateman ditemukan mengapung dalam kondisi sudah menjadi tengkorak di perairan Sungai Guntung, tepatnya perairan depan pelabuhan bongkar muat kelapa jalan Gadjah Mada ujung kelurahan Tagaraja, Kamis (11/2/2016) sekitar pukul 02.00 WIB.
Mayat pria yang berprofesi sebagai nelayan itu pertama kali ditemukan oleh ABK Kapal Bakri (20), saat itu Bakri sedang memandu Kapten Kapalnya untuk menambatkan Kapal di dermaga tersebut, saat itulah ia menyaksikan ada sesosok mayat di perairan dengan kondisi tertelungkup.
Kala itu juga ia bersama teman kerjanya memeriksa dengan jelas dan tampak kondisi mayat telah membusuk serta beberapa bagian tubuh korban sudah tidak utuh lagi akibat gigitan hewan laut.
“Selanjutnya jenazah dibawa ke UGD RSUD Raja Musa untuk dilakukan pemeriksaan atau VER terhadap korban. Alhasil, tubuh korban tidak terdapat tanda-tanda kekerasan, meskipun wajah, perut dan kaki sudah tidak utuh lagi,” ungkap Kapolres Indragiri Hilir (Inhil) AKBP Wicaksono Sik melalui PAUR Humas, Iptu Warno Akman, Jum’at (12/2/2016).
Hasil interogasi dari keluarga korban lanjut Warno, korban minta izin kepada pihak keluarga turun dari rumah beberapa waktu lalu untuk pergi mencari ikan, namun korban tidak pulang hingga akhirnya korban telah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Disamping itu, meski tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan, namun sampai saat ini penyebab kematian korban masih dalam penyelidikan Polsek Kateman. (Mirwan)


BERITA TERHANGAT
Setelah Keliling Inhil, Caleg DPR RI Muhammad Tonas Bertekad Perjuangan Tarif Speedboat Murah
Iklan Camat Pulau Burung
Iklan Kecamatan Kateman