Mandah, detikriau.org – Keindahan Pantai Solop dan Hutan Mangrove di Pulau Cawan Kecamatan Mandah ini masih terdapat ketidak puasan yang signifikan dari kalangan wisatawan. Bagaimana tidak, objek wisata tersebut sulit mendapatkan jaringan selular.
Supri misalnya, wisatawan asal kota Tembilahan ini mengaku kesulitan melakukan komunikasi melalui telpon genggamnya. Daerah wisata tanpa kemudahan komunikasi menurutnya akan sangat mengganggu.
“Dari berbagai macam merek kartu, hanya kartu jaringan Telkomsel yang terjangkau, itupun sebatas jaringan serpihan dari daerah lain, bukan jaringan yang dipusatkan di objek wisata ini sehingga penggunaannya pun tidak selancar yang diharapkan,” katanya, Minggu (14/2/2016).
Senada, Suib (27) wisatawan dari Tempuling juga menyatakan hal yang serupa. Seharusnya katanya, sebagai objek wisata harus difasilitasi jangkauan jaringan selular secara khusus, sebab pengunjung tidak akan merasa puas jika jaringan selularnya sulit dijangkau.
“Kebanyakan wisatawan itukan jika berkunjung ke lokasi wisata pasti update status sekaligus upload foto, kebanyakannya seperti itu karena zaman sekarang upload foto-foto terkini hampir jadi kebutuhan para wisatawan,” ujarnya.
Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Junaidi saat dikonfirmasi mengaku kalau di sekitar wisata pantai solop dan mangrove sulit mendapatkan jaringan selular.
Namun dalam waktu dekat, ia akan melakukan titik koordinasi kepada pihak terkait untuk pengadaan Tower pemancar.
“Pertama Tower Telkomsel dahulu, jika sudah dibangunkan baru kami mintakan lagi beberapa jaringan lainnya sesuai kebanyakan pengguna masyarakat Inhil hingga para wisatawan luar daerah pada umum,” paparnya. Mirwan


BERITA TERHANGAT
Setelah Keliling Inhil, Caleg DPR RI Muhammad Tonas Bertekad Perjuangan Tarif Speedboat Murah
Iklan Camat Pulau Burung
Iklan Kecamatan Kateman