TEMBILAHAN (www.detikriau.org) – Ketua DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Indragiri Hilir, Agussalim nyatakan bahwa majunya seorang kader dalam apapun bentuk kompetisi harus didasari dari sebuah kajian yang riil.
Menurut penjelasannya, Pencapaian tujuan dari suatu kompetisi harus bergerak dalam satu sistem. Artinya bukan kehendak orang perorangan. Lemah satu bagian dalam sistem dapat diartikan akan melemahkan sistem secara keseluruhan.
”Hal ini tentunya juga bisa dikaitkan dengan pemilihan kader yang diunggulkan dalam sebuah kompetisi semisal pilkada. Siapapun diri si kader, kalau didasarkan hasil kajian dan pertimbangan partai ia memiliki keunggulan, maka sudah menjadi keharusan untuk dimajukan. Jadi tidak mesti harus seorang ketua,” Ungkap Agussalim dengan kalimat merendah ketika ditemui detikriau.org di ruang Komisi II gedung DPRD Inhil, Kamis (29/3).
Masih menurut penuturannya, kalau kepada dirinya dipertanyakan bersedia atau tidak maju sebagai salah satu balon Bupati Inhil mendatang, dikatakannya, ia akan bersedia asalkan memang itu sudah didasari atas hasil pertimbangan partai.”Sebagai kader tentu kita harus tunduk dengan apapun keputusan. Namun sekali lagi keinginan itu tidak boleh didasari dari keinginan pribadi yang justru dikhawatirkan jika dipaksakan akan merugikan partai. Apapun keputusan tetap harus memberikan keuntungan bagi partai secara keseluruhan. Termasuk dalam menentukan maju sebagai balon Bupati ataupun Wakil Bupati.” Ujarnya mengakhiri.(fsl)


BERITA TERHANGAT
Tindak Pidana Curanmor 9 TKP Libatkan Anak Di Bawah Umur Diungkap Polres Inhil
BPBD Inhil Terjunkan Tim untuk Padamkan Kebakaran Lahan di Desa Bayas Jaya, Kecamatan Kempas
Polres Inhil Ungkap Jaringan Narkotika Internasional, Amankan Shabu Hampir 3 Kg dan Puluhan Ekstasi