Dermaga Kuala Pelangi Rusak Berat. Warga Butuh Perhatian Pemerintah

TEMBILAHAN (www.detikriau.org) — Kondisi dermaga kayu yang ada di Dusun Tiga Kuala Pelangi desa Pelanduk Kecamatan Mandah saat ini dalam kondisi rusak berat. Padahal keberadaan dermaga tersebut sangat vital dalam kelancaran arus orang dan barang.

Lebih-lebih lagi  dermaga tersebut setiap hari dilewati oleh puluhan anak sekolah SD dan Tsawiyah yang berada di desa tersebut. Akibat kerusakan yang terjadi, tentunya sangat membahayakan keselamatan anak yang kebetulan melintas disana, bahkan sejauh ini sudah ada anak yang terjatuh kesungai dikarenakan persoalan tersebut.

Salah seorang warga desa Pelanduk Mas’ud kepada wartawan saat dihubungi melalui HP mengatakan, kerusakan dermaga tersebut sudah berlangsung cukup lama. Kerusakan parah terletak dilantai yang terbuat dari papan, dimana sudah banyak papan yang lapuk karena termakan usia.

“Kerusakan yang terjadi sudah cukup lama. Padahal keberadaan dermaga tersebut sangat penting bagi warga terutama anak sekolah. Akibat kerusakan yang terjadi beberapa waktu lalu, ada anak yang terjatuh ke sungai. Beruntung karena bisa berenang anak tersebut terselamatkan,” katanya.

Untuk itu ia berharap kepada Pemkab Inhil untuk dapat memperbaiki kerusakan dermaga yang ada. Sebab kalau tidak warga sangat takut kalau sesuatu yang tidak diinginkan menimpa putera-puteri mereka yang pergi dan pulang dari sekolah. Sebab tidak menutup kemungkinan, karena terus termakan usia jembatan tersebut bisa saja ambruk ketika tidak sanggup menahan beban nantinya.

Sementara itu H Awandi, anggota DPRD Inhil yang sedang melakukan reses di Kecamatan tersebut membenarkan kerusakan yang terjadi. Ia mengakui warga sangat mengharapkan perbaikan dermaga kayu tersebut demi kemudahan dan kelancaran warga dalam melakukan aktivitas sehari-hari.

“Saya memang menerima keluhan warga terkait kerusakan dermaga kayu yang ada di dusun tersebut. Makanya kita sangat berharap dalam pembahasan APBD nantinya, keberadaan dermaga tersebut menajdi sektor prioritas untuk dilakukan perbaikan,” tambahnya.(suf)