Foto cakaplah.com
ARB INdonesia, PEKANBARU – Kota Pekanbaru yang menyabet tiga penghargaan sekaligus pada peringatan Hari Anak Nasional 2019 di Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan. Tiga penghargaan tersebut yakni sebagai Kota Layak Anak (KLA) kriteria Nindya, Sekolah Ramah Anak dan Puskesmas Ramah Anak.
Namun nyatanya masih banyak eksploitasi anak yang terjadi di kota yang berjuluk ‘Kota Madani’ ini.
Tak jarang setiap persimpangan dan lampu merah yang ada di tengah Kota Pekanbaru seperti di persimpangan Mal SKA, Gramedia, Polda Riau hingga Jalan Diponegoro didapati anak-anak yang tengah berjualan kue, koran hingga tisu.
Agus salah seorang warga yang sering melihat aktivitas anak-anak tersebut menduga bahwa ada sosok ‘di balik layar’ dari aksi yang dilakukan oleh anak-anak ini.
“Saya rasa jika seusia mereka ini tidak ada kepikiran untuk berdagang, ini pasti ada dalangnya dan mungkin saja aktivitas anak-anak ini dipantau oleh dalang tersebut,” cakap Agus (16/12/2019).
- Usulan Pinjam 200 M Ditolak DPRD, Ketua PAN Inhil : Segala yang Baik Lahir dari Persiapan yang Matang
- Gunakan Motor Trail Angkut Bantuan Untuk Warga Terdampak Bencana Taput
- Bela sungkawa Forkopimda kabupaten labuhanbatu kepada keluarga korban bencana ditaput
- PGRI Riau dan Polda Riau Sepakat Perkuat Perlindungan Hukum Guru dan Gerakan Green Policing
- Tindak Pidana Curanmor 9 TKP Libatkan Anak Di Bawah Umur Diungkap Polres Inhil
Agus juga menuturkan bahwa anak-anak tersebut berada di persimpangan lampu merah tersebut dari pagi hingga malam hari.
“Malah saya sudah jarang lihat anak punk di Pekanbaru, yang ada sekarang anak-anak yang berada di lampu merah untuk meminta-minta atau berjualan,” Jelasnya.
Selanjutnya, Agus meminta Pemko Pekanbaru untuk bertindak tegas sehingga para pelaku eksploitasi ataupun anak-anak tersebut tidak lagi kembali ke perempatan jalan untuk mendapatkan uang.
Sumber cakaplah.com
https://www.cakaplah.com/berita/baca/2019/12/16/anakanak-jalanan-marak-di-pekanbaru-warga-duga-ada-dalangnya/?utm_source=dlvr.it&utm_medium=facebook#sthash.Pq2xjapg.dpbs
BERITA TERHANGAT
Perkumpulan Mastali Madu Melakukan Penanaman Mangrov,Kwatir Abrasi Pantai Semakin Jauh.
Dengan Semangat Warga”Perayaan Menyambut HUT RI Yang Ke 78 Terlaksana
Himakom UIN Suska Riau Gelar Safari Ramadhan