
Detikriau.org – Pasangan independen, Ateng Edowai-Hengky Pigai resmi menjadi pemenang dalam Pilkada Deiyai, Papua 2018.
Kemenangan itu seiring putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak permohonan sengketa pilkada dari pasangan calon nomor urut 4, Inarius Douw dan Anakletus Doo pada Rabu (12/12).
Tokoh dari Papua, Natalius Pigai menyambut baik kemenangan adiknya tersebut. Dia bahkan mengunggah sebuah video untuk mengungkapkan kebanggaannya kepada Hengky Pigai.
“Ini adalah adik saya, bernama Hengky Pigai. Satu hari yang lalu diputuskan MK sebagai pemenang Pilkada Deiyai,” ujar Natalius Pigai sambil menggenggam tangan Hengky dalam video yang diterima, Kamis (13/12).
Natalius mengatakan bahwa ada yang menarik dari kemenangan adiknya itu, yaitu usia yang masih muda atau berkepala dua. Dia bangga karena telah berhasil melahirkan generasi milenial untuk publik.
Sebabm bagi mantan anggota Komisi Nasional (Komnas) HAM itu, untuk melahirkan anak muda sebagai pemimpin bukan hal yang mudah.
“Saya sebagai lokomotif perubahan Indonesia menyumbangkan salah satu generasi muda jadi kepala daerah,” terangnya.
Dia meminta kepada generasi milenial di Indonesia meniru langkah Hengky, yaitu masuk dalam lokomotif dan misi perubahan untuk mengantarkan bangsa ini ke masa depan lebih baik.
“Meskipun ada ironi bahwa pemimpin saat ini justru menjadikan generasi tua sebagai partner. (Generasi) yang berada pada usia sepuh,” demikian Natalius Pigai.
Sumber: rmol.co


BERITA TERHANGAT
Di Halalbihalal IPDN Jatinangor Wamendagri Bima Arya Tegaskan Komitmen Dukung IPDN Lahirkan Lulusan Berkarakter
Isu Dugaan Pengawalan Preman Menuju Universitas Malahayati Dibantah oleh Dandenpomal Lampung : Kami Datang Berdasarkan Surat Perintah dan permohonan Pihak Yayasan
Gubri Abdul Wahid Hadiri Kegiatan Penguatan dan Percepatan Pembangunan Daerah PKB