TEMBILAHAN (www.detikriau.org) – Setidaknya kurang dari dua bulan di awal tahun 2013 ini, dua nyawa telah melayang di jalan raya kota Tembilahan.
Awalnya, 3 Februari 2013 satu kasus kecelakaan dengan korban meninggal atas nama Fatimah (39). Korban mengalami kecelakaan di jalan Lintas Provinsi, Kelurahan Kempas, Kecamatan Kempas dengan salah seorang pelajar. Berselang dua hari sesudah itu, kecelakaan maut kembali terjadi di jalan Grilia, depan Makodim 0314 Inhil.
Kali ini korbanya adalah Siska Sagita Putri (17), seorang siswi di salah satu SMA di Kota Tembilahan. Karena banyak mengeluarkan darah dibagian kepala, akhirnya korban meninggal saat akan dibawa ke RSUD PH Tembilahan. Kasus tersebut hendaknya menjadi pelajaran berarti bagi para orang tua murid.
Kapolres Inhil, AKBP Dedi Rahman Dayan, melalui Kasat Lantas Polres Inhil, AKP Karyono, menyebutkan dua kasus kecelakaan diatas melibatkan para siswa dan siswi dari berbagai sekolah di Inhil. Maka itu pihaknya terus melakukan sosialisasi UU No 22 tahun 2009 tentang lalu lintas ke sekolah-sekolah.
“Salah satu program kita adalah melakukan sosialisasi lalulintas (Lalin) bagi anak-anak dan siswa. Sebab, selama pantauan kita banyak dari pelajar, yang saat mengedaraai kendaraan tidak melengkapi dengan atribut lalu lalin, seperti helem,” katanya.
Selain itu, lanjut Karyono sering didapati, pelajar yang mengendarai sepeda motor melakukan konvoi tak beraturan dan bergandengan satu sama lainya. Kemudian, memainkan alat-alat komunikasi seperti HP dan sebagainya, sehingga bisa membahayakan keselamatan sendiri.
“Kita akan menekankan masalah ini, baik didepan guru dan para orang tua mereka. Dengan demikian, pengawasanya bisa kita lakukan secara bersama-sama,”ujar mantan Kasat Lantas Polres Inhu tersebut.(dro/*1)


BERITA TERHANGAT
Tindak Pidana Curanmor 9 TKP Libatkan Anak Di Bawah Umur Diungkap Polres Inhil
BPBD Inhil Terjunkan Tim untuk Padamkan Kebakaran Lahan di Desa Bayas Jaya, Kecamatan Kempas
Polres Inhil Ungkap Jaringan Narkotika Internasional, Amankan Shabu Hampir 3 Kg dan Puluhan Ekstasi