
detikriau.org – Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau agendakan pemberian gelar Datuk Sri Setia Amanah Negara kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 15 Desember 2018 mendatang.
Datuk Sri Setia Amanah Negara, bermakna bahwa yang menerima gelar adalah seorang pembesar, seorang petinggi, Datuk yang berseri-seri, bercahaya, memegang amanah Negara yang dibebankan kepada penerima gelar.
Dilansir dari laman setkab.go.id, rencana pemberian gelar adat itu disampaikan oleh Penghubung Lembaga Adat Melayu Kapitra Ampera, didampingi Ketua Umum Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau Datuk Al Azhar, Ketua Harian Lembaga Adat Melayu Riau Datuk Syahril Abu Bakar, Ketua Adat Lembaga Adat Melayu Kabupaten dan Datuk lain dari 6 kabupaten, saat bertemu Presiden Jokowi, di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (4/12) siang.
Selain itu hadir juga saat itu Plt Gubernur Riau Wan Thamrin Hasyim dan Ketua DPRD Riau Septina Primawati. Sementara Presiden Jokowi didampingi oleh Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.
Selain meminang Presiden Jokowi untuk menerima gelar adat, dalam kesempatan itu LAM Riau juga meminta kesediaan Presiden untuk menghadiri pencanangan nasional sertifikasi pada masyarakat adat dan penyerahan 6.000 sertifikat TORA kepada masyarakat Riau, dan juga parade kebudayaan menyambut kebahagiaan masyarakat Riau yang juga akan dilaksanakan pada hari yang sama.[faisal]


BERITA TERHANGAT
Di Halalbihalal IPDN Jatinangor Wamendagri Bima Arya Tegaskan Komitmen Dukung IPDN Lahirkan Lulusan Berkarakter
Isu Dugaan Pengawalan Preman Menuju Universitas Malahayati Dibantah oleh Dandenpomal Lampung : Kami Datang Berdasarkan Surat Perintah dan permohonan Pihak Yayasan
Gubri Abdul Wahid Hadiri Kegiatan Penguatan dan Percepatan Pembangunan Daerah PKB