TEMBILAHAN (detikriau.org) – Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kabupaten Indragiri Hilir, H Yulizal secara resmi membuka pelatihan Badan Kerjasama Antar Desa dan Badan Pengawas Unit Pengelola Kegiatan PNPM-MPd tahun 2014, Rabu (19/11).
Kegiatan yang digelar di aula salah satu Hotel di Tembilahan ini diikuti sebanyak 44 peserta, yang merupakan perwakilan BKAD dan BP-UPK dari 8 kecamaan di Kabupaten Inhil, dengan menghadirkan narasumber dari unsur Bappeda, BPMPD dan tim fasilitator PNPM-MPd Kabupaten Inhil.
Kepala BPMPD Inhil, H Yulizal dalam sambutannya mengatakan, pelatihan tersebut dalam rangka menambah ilmu pengetahuan BKAD dan BP-UPK Kabupaten Inhil, agar keberadaan PNPM-MPd pasca peralihan tahun ini bisa tertap eksis dan berjalan dengan baik.
Meskipun ke depan dana PNPM-MPd ini tidak berlanjut, namun keberadaan strukturnya akan tetap ada, karena mengingat aset PNPM-MPd sangat banyak sekali di Negeri Seribu Parit, baik itu di bidang fisik maupun keuangan.
“Melalui kegiatan ini, saya harapkan aset PNPM-MPd yang ada di Kabupaten Inhil tetap terjaga dan terawat dengan baik, khususnya bagi kepentingan masyarakat,” tutur Yulizal.
Mantan Kepala Bagian Keuangan Sekretariat DPRD Inhil ini berharap, para peserta yang telah mengikuti pelatihan mampu mengakomodir dan melakukan pembinaan terhadap lembaga-lembaga di desa, yang sebelumnya telah dibentuk melalui PNPM-MPd.
“Para peserta diharapkan mampu menyusun anggaran dan rencana kerja ke depan. Untuk itu, ikutilah pelatihan ini dengan baik dan serius, sehingga ilmunya dapat diserap dan disampaikan di tengah-tengah masyarakat sesuai dengan tupoksi masing-masing,” imbuhnya.(dro/A)


BERITA TERHANGAT
Gubri Resmikan dan Serahkan Kapal Roro KMP Berembang ke Bupati Inhil, Optimalkan Distribusi Hasil Bumi
Bupati Inhil H. Herman Hadiri Musrenbang RPJMD 2025–2029 di Gedung Engku Kelana
H Herman Pemimpin Visioner, Pintu Inhil Hebat Terbuka