
TEMBILAHAN (detikriau.org) – Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan mengharapkan kepada seluruh pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Inhil mampu menunjukkan kreatifitas pembelajaran siswa. Penunjukan tersebut sesuai dengan jurusan-jurusan yang ada.
“Karena SMK itu berbeda dengan SMA, dimana siswa SMK diajarkan langsung turun ke lapangan mengaplikasikan ilmu yang didapat,” kata Wardan dalam amanatnya saat memimpin upacara bendera di halaman SMK Negeri 1 Tembilahan kota, Senin (16/11/2015).
Dalam hal itu, secara tidak langsung sejumlah pelajar SMK dituntut mampu memberikan kemampuan yang berbeda dari sekolah lain, terutama SMA. Jika pelajar SMK berhasil mengaplikasikan ilmu yang ada baru tampak perbedaan antara SMK dengan SMA.
Jika SMA, lanjutnya, secara umum hanya dipadarkan materi oleh pendidik dan tidak dituntuk langsung mampu memberikan hasil pembelajaran.
“Bagaimana SMK di Solo dapat menciptakan mobil sendiri, saat itu dipimpin oleh Joko Widodo yang saat ini menjadi Presiden RI. Saat itu nama Pak Jokowi bisa cemerlang atas bantuan siswa SMK,” tambahnya.
Saat ini kata Wardan, jumlah SMK di Inhil sudah terbilang cukup banyak dengan jumlah total 17 SMK. Menurutnya membangun SMK itu jauh lebih sulit jika dibandingkan dengan membangun SMA, seperti perbandingan satu SMA sebanding dengan tujuh sampai delapan SMK.
Untuk itu, orang nomor satu di Negeri Sri Gemilang ini meminta kepada seluruh pihak terkait untuk tidak menyia-nyiakan keberadaan SMK yang ada. Begitu juga bagi para pelajar, dihimbaunya benar-benar mengikuti pembelajaran sesuai program yang disediakan pihak sekolah.
Sekedar diketahui, pada kesempatan itu Bupati menandatangani moto lingkungan, menyerahkan piagam penghargaan terbaik 1 tingkat Provinsi Riau dalam kegiatan forum tukar pengalaman genre kelompok PIK dan sekaligus meresmikan perpustakaan digital. (mirwan/adv)


BERITA TERHANGAT
Gubri Resmikan dan Serahkan Kapal Roro KMP Berembang ke Bupati Inhil, Optimalkan Distribusi Hasil Bumi
Bupati Inhil H. Herman Hadiri Musrenbang RPJMD 2025–2029 di Gedung Engku Kelana
H Herman Pemimpin Visioner, Pintu Inhil Hebat Terbuka