Enok, detikriau.org – M. Saidek (29) warga Desa Pengalihan dan Rendra alias Etek (35) warga Parit Guntung Desa Pengalihan Kecamatan Enok menjadi korban pengeroyokan oleh empat orang lelaki (Rendi Cs) di Jalan Negara Jembatan Sungai Bungur, Desa Sungai Rukam, Kecamatan Enok, Kabupaten Indragiri Hilir, Jumat, 9/5/17, pukul 20.30 WIB.
Berdasarkan keterangan Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung, S.IK, melalui Kapolsek Enok AKP Peris Siregar, S.H lewat siaran WA-nya, menceritakan bahwa kronologis kejadian berawal pada Jum’at sekira pukul 20.00 WIB.
Saat itu korban M. Saidek ditelpon oleh terduga pelaku Rendi yang mengatakan bahwa dia akan membayar hutangnya kepada Acok, teman dari korban dan Korban disuruh mengambil di Jembatan Parit Bungur.
Lalu korban M. Saidek bersama korban lainnya, Rendra datang menemui pelaku Rendi.
Setibanya kedua korban sampai di atas Jembatan dimaksud, mereka melihat terduga pelaku Rendi, sudah menunggu bersama kurang lebih 3 ( tiga ) orang temannya.
Pelaku Rendi saat itu bertanya tentang teman korban yang bernama Acok. Belum sempat korban menjawab, Rendi langsung menebaskan sebilah golok kearah korban M. Saidek secara berulang-ulang kali. Sedangkan 3 orang teman pelaku Rendi, juga menebaskan golok ke arah korban Rendra. Setelah kedua korban terkapar, para pelaku bergegas melarikan diri.
“Kedua korban kemudian dievakuasi oleh masyarakat yang melintas di Jembatan ke Puskesmas Desa Pengalihan Kec. Enok, dan selanjutnya dirujuk ke RSUD Puri Husada Tembilahan, untuk perawatan lebih lanjut.” Terang Kapolsek
Sampai saat ini para pelaku ditambahkan Kapolsek masih dalam pengejaran (DPO) , sedangkan korban belum bisa dimintai keterangannya, karena masih menjalani perawatan intensif./Am


BERITA TERHANGAT
Polres Inhil Kembali Ringkus Penyalahguna Narkotika. Kali ini di Selensen
IRT di Tanah Merah Ditemukan Tewas Bersimbah Darah. Diduga Korban Curas
Wabup Inhil H Syamsuddin Uti: Nilai Juang H Rosman Malomo untuk Kemajuan Inhil Tak Terlupakan Sepanjang Masa