Foto ilustrasi
ARB INdonesia, LANGKAT – Peristiwa membacokan satu keluarga menghebohkan warga yang berada di Kelurahan Sidomulyo, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara (Sumut) oleh orang tidak dikenal (OTK) pada Selasa (21/1/2020) malam.
Dari kejadian ini disebutkan tiga orang terluka akibat bacokan tersebut. “Ketiga korban itu adalah Eliawati (42), beserta anaknya Adona (28) dan cucunya Adinda (7). Mereka dibacok hingga terluka di bagian kepala, tangan dan sekitar dada,” ujar Kasat Reskrim Polres Langkat AKP Teuku Fathir Mustafa, Rabu (22/1/2020).
Fathir menjelaskan bahwa usai pembacokan tersebut, korban langsung dilarikan ke rumah sakit guna mendapat perawatan intensif. “Alhamdulillah kondisi korban sehat. Saat ini sedang dalam perawatan di rumah sakit atas luka yang dialaminya,” ungkapnya.
Soal motif pelaku Fathir belum bisa membeberkan. “Nanti setelah pelaku ditangkap kita sampaikan. Kita masih fokus ke pengejaran pelaku. Untuk lengkapnya nanti ya,” ungkapnya.
Dari informasi yang dihimpun, saat itu pukul 20.00 WIB, Eliawati mendengar suara jeritan cucunya dan berkata sakit dari kamar mandi. Lalu saat pintu dibuka, dia melihat pelaku sambil memegang senjata tajam berupa parang lalu sambil berlari menebas parangnya ke arahnya, kemudian dia menggendong cucunya, sambil menjerit meminta pertolongan.
- Usulan Pinjam 200 M Ditolak DPRD, Ketua PAN Inhil : Segala yang Baik Lahir dari Persiapan yang Matang
- Gunakan Motor Trail Angkut Bantuan Untuk Warga Terdampak Bencana Taput
- Bela sungkawa Forkopimda kabupaten labuhanbatu kepada keluarga korban bencana ditaput
- PGRI Riau dan Polda Riau Sepakat Perkuat Perlindungan Hukum Guru dan Gerakan Green Policing
- Tindak Pidana Curanmor 9 TKP Libatkan Anak Di Bawah Umur Diungkap Polres Inhil
Adona sendiri berada di ruang tamu sedang makan bersama dua anaknya yang lain. Sementara Dinda, sedang mengambil air minum di dapur secara tiba-tiba pelaku menyerang Dinda. “Saya mendengar suara jeritan saya berlari ke arah dapur lalu saya di datangi dan sambil dibacok ke arah kepala dan pinggang. Karena merasa berdarah saya melarikan diri ke arah pasar untuk meminta pertolongan dan anak pertama saya Yunda selamat dari kejadian tersebut dengan cara masuk ke dalam kamar sambil bersembunyi,” ungkapnya.
Pelaku kemudian melarikan diri. Diduga dia adalah bernama Rahul (20) yang sakit hati ditagih utang Rp1 juta oleh keluarga korban.
Keluarga korban kemudian melaporkan kasus ini ke Polres Langkat. (*)
Sumber Pojoksatu.id
https://sumut.pojoksatu.id/baca/diduga-sakit-hati-ditagih-utang-pemuda-ini-bacok-satu-keluarga-di-langkat


BERITA TERHANGAT
Kunjungan Ketua DPD GRIB Jaya Riau Kepri Ke Dumai, Kebersamaan dan Sinergi Demi Kemajuan
Jurnalis Kepri Unjuk Rasa Tolak RUU Penyiaran
Tujuh Unit Rumah di Tembilahan Rata Dilalap Api