
TEMBILAHAN (detikriau.org) – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) menggelar sosialisasi Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) bagi aparatur di seluruh Puskesmas di Negeri Seribu Parit, Selasa (14/4/2015).
Kegiatan yang dipusatkan di aula Wisma Kemuning Muda Tembilahan ini, diikuti sebanyak 54 peserta yang terdiri dari Kepala Puskesmas dan pemegang program kesehatan lingkungan di 27 Puskesmas di Kabupaten Inhil.
Kepala Dinkes Inhil, DR Hj Alvi Furwanti Alwie melalui Kepala Seksi (Kasi) Kesehatan Lingkungan, Herman Mahat SKM, MM mengatakan, penyelenggaraan sosialisasi STBM tersebut berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Republik Indonesia (RI) nomor 3 tahun 2014.
“Tujuannya, untuk meningkatkan akses air bersih dan air minum, serta sanitasi pada jamban keluarga,” tutur Herman Mahat.

Apalagi, lanjut Herman Mahat, jika dilihat dari skala nasional, di Bumi Sri Gemilang ini pencapaian sanitasi masih cukup rendah, yakni mencapai sekitar 50 persen, sehingga penyebaran berbagai penyakit, seperti penyakit diare sangat banyak ditemukan, khususnya di daerah yang berdekatan dan memiliki akses langsung dengan perairan atau sungai.
“Hasil dari sosialisasi ini, kita harapkan bisa diteruskan oleh aparatur di Puskesmas ke jajarannya di setiap desa, sehingga kondisi sanitasi masyarakat sekitarnya bisa semakin meningkat dan lebih baik, yang ke depannya tidak ada lagi ditemukan masyarakat yang membuat jamban keluarga di pinggiran sungai,” imbuhnya.
Adapun narasumber dalam kegiatan tersebut, yakni Kasi Penyehatan Lingkungan Dinkes Provinsi Riau, Dewani SKm, Mkes dan Koordinator Fasilitator Dinkes Provinsi Riau, Agus Suprianto SKm.(adi/adv)


BERITA TERHANGAT
Kabid SD dan GTK Disdik Inhil Jadi Komandan Upacara Peringatan Hardinas Tingkat Kabupaten Tahun 2024
Antisipasi Penyebaran TBC, Petugas Kesehatan Diminta Giat Lakukan Sosialisasi dan Mendata Pasien
Tingkatkan Derajat Kesehatan Masyarakat, Diskes Harap Pembentukan 3 Perda Yang Diusulkan Dapat Terwujud