“Terputusnya pasokan ari bersih disebabkan pipa distribusi yang berada dibawah badan jalan Nasional pecah. Ini penjelasan PDAM Tirta Indragiri”

Tembilahan, detikriau.org – Pelanggan PDAM Tirta Indragiri mengeluhkan terhentinya distribusi air kerumah mereka. Kondisi terputusnya pasokan air bersih dari Perusahaan Daerah milik Pemkab Inhil itu menurut warga sudah dialami mereka lebih dari sepekan.
“setetespun tidak ada air yang mengalir. Terputusnya pasokan air bersih ini sudah lebih sepekan,” keluhkan salah seorang pelanggan PDAM TI, di jalan Batang Tuaka Tembilahan, Adi kepada detikriau.org, selasa (15/1/2019)
Selama ini menurutnya, seluruh kebutuhan air bersih dirumahnya bergantung kepada pasokan air dari PDAM TI. Saat ini untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga, disamping mengandalkan air tadah hujan, Adi mengaku juga terpaksa harus memanfaatkan air sumur milik warga sekitar.
“kita berharap PDAM TI segera menormalkan pasokan air. Kondisi seperti ini pastinya akan merugikan kami sebagai pelanggan.” Harap Adi
Pipa Distribusi Pecah, PDAM TI Akui Pasokan Air Kesejumlah Rumah Pelanggan Terhenti
Kepala Bagian Produksi dan Distribusi PDAM Tirta Indragiri, Kamusni akui pasokan air bersih kepada sebagian pelanggan terhenti.
Kondisi ini menurutnya terjadi disebabkan pecahnya pipa distribusi induk yang berada dibawah badan jalan Nasional di Kecamatan Tembilahan Hulu.
“Ada kebocoran pipa distribusi kita yang berada di bawah rigid beton badan jalan Nasional disekitar lokasi Jalan Telaga Biru sampai Ujung Jalan Sapta Marga. Makanya pasokan air terhenti,” Ujarnya menjawab komfirmasi detikriau.org melalui sambungan telepon selular, rabu (16/1/2019)
Usni mengaku saat ini pihak PDAM TI tidak bisa berbuat banyak. Jika harus melakukan perbaikan, artinya pihak PDAM menurutnya terpaksa harus melakukan pembobolan beton rigid jalan Nasional.
“disamping kita tidak memiliki alat untuk pemotong beton rigid, kita juga terbentur sejumlah kondisi yang harus kami patuhi. Jika dipaksakan, salah-salah PDAM dikenakan sanksi untuk mengganti kerusakan jalan akibat pekerjaan ini,” terangkan Usni.
Mengatasi persoalan ini, Usni mengaku, pihak PDAM TI pada senin 14 januri 2019 yang lalu sudah melakukan pertemuan khusus dengan Bupati Inhil. Dalam pertemuan saat itu yang juga dihadiri langsung oleh Sekda Inhil, Asisten, Sejumlah OPD terkait dan pihak rekanan pelaksana pekerjaan Jalan Nasional.
Bupati menurut Usni sudah memerintahkan sejumlah langkah untuk segera mengatasi persoalan ini.
“Kami terpaksa harus menunggu kelanjutan hasil pertemuan itu. Karena untuk hal satu ini, kami tidak memiliki kewenangan untuk mengambil keputusan.” Tekankan Usni.
Ia juga mengaku pihak PDAM TI sangat berharap adanya kepastian kapan pekerjaan perbaikan bisa segera dilakukan agar pasokan air kerumah pelanggan dapat segera dinormalkan.
“Saat ini kami juga susah mau memberikan penjelasan kepada pelanggan karena kami sendiri tidak bisa menentukan kapan perbaikan bisa dilakukan.” Akhiri Usni.
Laporan: Amrul


2 thoughts on “Distribusi Air PDAM Tirta Indragiri Macet, Pelanggan Mengeluh”