Tembilahan (detikriau.org) – Kurangnya minat pembeli untuk berbelanja dipasar wadai (kue) jalan Baharudin Yusuf Tembilahan, Kabupaten Inhil disebabkan oleh tersumbatnya drainase . Selain itu bekas tumpukan sampah dipinggir drainase semakin memperparah aroma yang menyesakkan penciuman.
Menurut keterangan salah seorang pembeli, aroma tidak sedap serta pemandangan seperti itu sangat mengganggu minat para pembeli untuk berbelanja makanan
“Selera saya agak terganggu karena bau dan pemandangan yang seperti itu”. Ujar Hendra kepada detikriau.org, jum’at (4/7/2014)
Ia berharap kondisi ini harusnya segera mendapatkan perhatian dari instansi terkait “Kita berharap kondisi ini bisa diatasi oleh dinas-dinas terkait sehingga bisa menimbulkan minat para pembeli untuk dating kepasar ini”. Imbuhnya
Selain itu salah satu pedagang kue yang enggan menyebutkan namanya juga mengatakan bahwa kondisi drainase yang tersumbat serta tumpukan sampah tersebut sudah terjadi sejak lama
“Penyebabnya karena sampah yang membuat aliran airnya tersumbat”. Paparnya
Berdasarkan pantauan dilokasi pasar wadai tersebut agak sepi pengunjung dibandingkan dengan tempat berjualan kue yang ada disejumlah ruas jalan di Kota Tembilahan seperti dijalan Datuk Bandar dan pasar wadai yang juga berada dijalan Sungai Bringin. (Ahmad Tarmizi)


BERITA TERHANGAT
Tindak Pidana Curanmor 9 TKP Libatkan Anak Di Bawah Umur Diungkap Polres Inhil
BPBD Inhil Terjunkan Tim untuk Padamkan Kebakaran Lahan di Desa Bayas Jaya, Kecamatan Kempas
Polres Inhil Ungkap Jaringan Narkotika Internasional, Amankan Shabu Hampir 3 Kg dan Puluhan Ekstasi