TEMBILAHAN (detikriau.org) – Zulkarnain alias Anton (36) warga seberang pasar Igal RT 030 RW 002 Desa Igal Kecamatan Mandah terpaksa dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka serius akibat dibacok dibeberapa bagian tubuhnya, Senin (25/1/2016).
Berdasarkan laporan polisi nomor: LP/01/I/2016/Res Inhil/Sek.Mandah tertanggal 25 Januari 2016 tentang tindak pidana Penganiayaan Berat menyatakan kalau Anton dibacok oleh Ro (25) warga Merundang Kecamatan Mandah di pangkalan ojek seberang Igal sekitar pukul 13.30 WIB.
Kronologisnya, berawal ketika si korban sedang bermain batu domino di pangkalan ojek bersama beberapa rekannya sekitar pukul 13.00 WIB pelaku datang ke TKP dan duduk di belakang korban.
Tak lama kemudian, pelaku secara tiba-tiba membacok punggung korban dari arah belakang. Dari tindakan itu, si korban masih bisa bangun dan langsung berlari. Tetapi, korban dikejar oleh pelaku dan kemudian kembali membacok korban ke arah kepala.
“Bacokan kedua ini ditangkis korban dengan tangan kiri namun kepalanya tetap sedikit mengenai sasaran mata parang,” terang Kapolres Indragiri Hilir (Inhil) AKBP Hadi Wicaksono Sik melalui PAUR Humas, Iptu Warno Akman.
Setelah itu lanjut Warno, korbanpun terjun ke tepi sungai sebagai upaya menyalamatkan diri dari bacokan susulan oleh pelaku. Dan saat itu juga beberapa saksi merebut sebilah parang dari tangan pelaku dan korbanpun langsung dapat pertolongan.
Tak banyak fikir, korban langsung dirujuk ke RSUD Puri Husada Tembilahan dengan kondisi sekarat karena mengalami luka robek di bagian punggung, kepala bagian belakang dan tangan kiri.
Sedangkan pelaku telah diamankan oleh petugas kepolisian dengan sejumlah barang bukti berupa sebilah parang dengan panjang sekitar 85 cm, 1 helai baju kemeja panjang tangan dalam keadaan robek yang bernoda darah serta 1 helai kaos singlet dalam keadaan robek dan bernoda darah.
Namun hingga berita ini dirilis, pihak kepolisian belum memberikan keterangan apa motif peristiwa tersebut. –Mirwan


1 thought on “Ih Sadis, ditebas Parang, Daging dipunggung Anton Terkuak Hingga ke Tulang”