Tembilahan (www.detikriau.org) – Dewan meminta rencana Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indragiri Hilir (Inhil) untuk melakukan pelantikan Bupati terpilih diluar gedung DPRD Inhil agar kembali dikaji ulang.
Meskipun tidak ada aturan yang menyatakan pelarangan, namun demi mempertimbangkan penghematan biaya dan kesakralan, seyogyanya kegiatan dimaksud tetap dilaksanakan di rumah rakyat, gedung DPRD Inhil, Jalan HR Subrantas, Tembilahan.
Berdasarkan pertimbangan salah seorang anggota Fraksi Golongan Karya DPRD Inhil, Elda Suhanura, maju dan terpilihnya pasangan HM Wardan dan H Rosman Malomo didasari dengan semangat perubahan. Dalam artian perubahan dari sesuatu yang selama ini dinilai kurang baik kearah perbaikan.
“Intinya yang terpenting kegiatan itu dapat terlaksana dengan baik dan penuh khitmat. Gedung DPRD adalah rumah rakyat, kenapa tidak biarkan sejarah ini tetap terukir digedung milik rakyat? ”Sampaikan Helda Suhanura melalui sambungan telepon selularnya, Rabu (30/10)
Acara pelantikan, ditambahkan Elda tidak akan terlepas dari pelaksanaan rapat paripurna istimewa DPRD. Pelaksanaan diluar rumah rakyat tentu akan mengurangi nilai kesakralannya. Disamping persoalan itu, APBD Inhil hari ini mengalami defisit yang cukup besar, konsekuensinya tentunya harus bijak dengan berhemat menggunakan anggaran.
Pelaksanaan pelantikan diluar gedung DPRD Inhil, masih menurut Elda, jelas memerlukan pembiayaan yang cukup besar. Namun dipertanyakannya, dengan profile kesederhanaan HM Wardan, apakah benar acara ini keinginan pasangan terpilih termasuk masyarakat pendukungnya atau hanya sekedar keinginan sekelompok orang tertentu?
“Kalupun ada keinginan agar peristiwa sejarah Kabupaten Inhil ini dapat disaksikan masyarakat banyak, cukup pada pelaksanaan acara pisah sambut Bupati terpilih dengan Bupati sebelumnya. Karena itu memang domainnya pemkab Inhil. Tapi tentunya tetap dalam bingkai kesederhaan.” Saran Elda
Diakhir kalimat, Elda Suhanura mempertegas bahwa pelaksanaan diluar atau tetap digedung DPRD nantinya akan diputuskan dalam rapat Banmus DPRD Inhil. Ia hanya bisa berharap agar teman-teman DPRD berlaku arif dan bijak dalam mempertimbangkan pemberian keputusan ini.(dro)


1 thought on “Jaga Kesakralan, Pelantikan Bupati Terpilih Diminta Tetap di Rumah Rakyat”