Pekanbaru——–Publik Pekanbaru sangat antusias menonton Film Kita Versus Korupsi (K Vs K) yang diputar di Cinema 21, Sabtu (20/10). Hal ini terbukti dari penuhnya penonton di Studio 1 tempat pemutaran film tersebut dilakukan. Sejak pukul 8.00 WIB penonton yang terdiri dari para pelajar, mahasiswa, aktivis NGO, guru, akademisi, wartawan dan komponen masyarakat lainnya, sudah mulai berdatangan, meskipun pemutaran film baru berlangsung sekitar pukul 09 lewat.
Film K Vs K yang dibintangi sejumlah artis papan atas seperti Nicolas Saputera, Tora Sudiro, Revalina S Temat, Ringgo Agus Rahman, Ine Febrianti serta artis belia Siska Selvi Dowsen dan Nasha Abigail ini adalah film non komersil yang menceritakan bagaimana kasus suap atau korupsi sudah banyak dilakukan masyarakat kita dari lingkungan terkecil, yaitu keluarga. Hal ini digambarkan secara natural dalam film yang berdurasi 70 menit ini.
Menurut Ketua Dewan Pengawas Transparansi Internasional Indonesia (TII) Dr Zumrotin K Susilo, Film K Vs K diharapkan bisa memberikan penyadaran untuk tidak melakukan tindakan korupsi di mana saja. “Rantai korupsi harus kita sudah diputus dari diri kita. Dengan demikian, 20 tahun mendatang, Indonesia diprediksi akan bersih dari korupsi,” ungkap zumrotin sesaat sebelum pemutaran film di mulai.
Di akhir pemutaran film, penonton juga berkesempatan untuk melakukan dialog dengan produser dan pemain film serta staf KPK yang ikut hadir dalam Road Show film ini. Roadshow sudah dilakukan di 17 kota di Indonesia dan Pekanbaru adalah kota terakhir. Selama empat hari di Pekanbaru, tim road show sudah mengunjungi 3 media cetak terbesar di Pekanbaru, 2 stasiun radio dan 1 televisi lokal. Selain itu, tim juga melakukan pemutaran film dan dialog di Kampus UIN Pekanbaru dan di Sekolah Polisi Negara (SPN) Pekanbaru.
Ikut mensukseskan road show ini sebagai panitia lokal adalah Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Pekanbaru dan TII Unit Local Riau. ”Bagi komunitas-komunitas yang ingin melakukan pemutaran film K Vs K, dapat menghubungi AJI Pekanbaru dan TII Riau. Dengan senang hati kami akan membantu memutarkan film ini,” ungkap Ilham Muhammad Yasir, Ketua AJI Pekanbaru. (rls)


Kalo judul nya K vs RZ mungkin masyarakat Riau lbh antusias lg