Tembilahan (www.detikriau.org) – Masyarakat Kecamatan Enok berharap kepada Pemerintah Provinsi Riau untuk membantu dalam hal penganggaran pengerjaan jembatan penyeberangan sungai enok. Sejak pembangunan tahap awal, seluruh dana pembangunan jembatan yang memiliki arti penting bagi masyarakat Inhil bagian selatan ini hanya mengandalkan dana APBD Kabupaten Inhil.
Harapan ini disampaikan oleh tokoh masyarakat Enok, Rahman Hamid ketika sempat berbincang dengan detikriau.org di Kecamatan Enok, rabu (13/3). Dikatakan mantan anggota DPRD Inhil ini, tanpa adanya keberpihakan pihak provinsi untuk membantu kucuran dana, penyelesaian jembatan yang menelan dana sekira Rp 100 milyar ini dipastikan akan berjalan lambat,
“Jembatan penyeberangan ini bukan hanya memiliki arti penting bagi masyarakat Kecamatan Enok tetapi juga Kecamatan lainnya di pesisir wilayah Inhil bagian selatan, seperti Kuala Enok dan Kecamatan Sungai Batang. Jika pengerjaan jembatan ini bisa disegerakan, akan mempermudah jalur tranportasi orang maupun barang. Imbasnya, tentu akan mempercepat peningkatan ekonomi masyarakat.” Nilai Rahman Hamid.
Dalam kesempatan itu, Rahman Hamid juga memberikan penilaian, belum adanya perhatian pihak provinsi Riau dalam membantu penganggaran jembatan penyeberangan ini tidak terlepas dari minimnya perhatian anggota DPRD Provinsi Riau asal daerah pemilihan Inhil. “buktinya, sejak awal pengerjaan, dana pembangunan jembatan penyeberangan ini hanya mengandalkan APBD Inhil. Tahun 2012 lalu, setahu saya, jembatan ini mendapatkan dana tahap awal sebesar Rp. 15 milyar dan tahun ini Rp. 10 Milyar. Kalaulah ada sharing dana dari pihak provinsi, tentunya pengerjaan akses vital yang sangat dinanti-nanti masyarakat ini akan semakin mudah untuk disegerakan. Untuk mendapatkan sharing dana provinsi, tentunya wakil-wakil kita di DPRD Riau yang harus pro aktif. Namun sayang, secara pribadi saya menilai perhatian mereka sangat minim.” Ungkapnya mengkritik.
Dari pantauan dilokasi, pengerjaan jembatan penyeberangan sungai enok ini baru terlihat pada bagian sebelah utara sungai. Untuk penyelesaian masih memerlukan waktu dan pengerjaan yang tidak sedikit. (dro/*0)


BERITA TERHANGAT
Tindak Pidana Curanmor 9 TKP Libatkan Anak Di Bawah Umur Diungkap Polres Inhil
BPBD Inhil Terjunkan Tim untuk Padamkan Kebakaran Lahan di Desa Bayas Jaya, Kecamatan Kempas
Polres Inhil Ungkap Jaringan Narkotika Internasional, Amankan Shabu Hampir 3 Kg dan Puluhan Ekstasi