13 Desember 2025

Media Ekspres

Mengulas Berita dengan Data Akurat

Sidak Pemkab Inhil, Beras Plastik Tidak ditemukan di Pasaran

Bagikan..

beras plastikTEMBILAHAN (detikriau.org) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indragiri Hilir (Inhil) melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) disejumlah pedagang enceran di kota Tembilahan terkait kabar ditemukannya beredar beras berbahan plastik disejumlah daerah di Indonesia, Jum’at (22/5/2015) kemaren.

Bupati Inhil HM Wardan nyatakan bahwa sidak ini harus dilakukan, karena efek dari persoalan ini cukup besar. Beras pelastik saja contohnya, kemungkinan kata Bupati banyak masyarakat yang tidak bisa membedakan mana beras asli dan yang mana beras berbahan pelastik.

Menurutnya, Kabupaten Inhil ini tidak kekurangan beras, selain pasokan beras masuk dari Sumatra Barat dan Sumatra Utara, Kabupaten Inhil ini juga banyak mendistribusikan beras lokal. Jadi tak heran, kalau Inhil ini juga disebut salah satu penyumbang beras yang besar ke daerah lain.

“Tidak hanya di ibu kota Kabupaten, kita juga akan mengintruksikan setiap pemerintah kecamatan untuk melakukan hal yang sama, agar kita bisa memastikan apakah beras berbahan pelastik itu telah masuk Kabupaten Inhil atau belum, yang jelas kita antisipasi jangan sampai beras itu masuk ke daerah kita,” ujar Bupati.

Ia berpesan, kepada seluruh masyarakat Kabupaten Inhil jika menemukan hal yang mengganjal pada beras yang dimaksud, segera laporkan kepada pihak pemerintah daerah.

Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Inhil H Pahrulrozy saat dikonfirmasi disela pelaksanaan Sidaknya di lapangan menerangkan bahwa ia menurunkan 3 tim untuk di wilayah kota Tembilahan dengan sasaran utama adanya indikasi beredarnya beras pelastik.

“Sampai saat ini, hasilnya nihil, artinya beras berbahan pelastik itu belum ada ditemukan,” sampaikannya.(mirwan/advertorial)