Pemkab Inhil Dukung Rencana Pengembangan dan Rehabilitasi Lahan Kritis oleh Swasta

TEMBILAHAN, detikriau.org – Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir menyatakan dukungan dengan adanya wacana pengembangan dan rehabilitasi lahan kritis oleh pihak swasta.

Penegasan ini dikemukakan Bupati Inhil HM Wardan saat memimpin pertemuan membahas mengenai Program Rehabilitasi Perkebunan dan Perikanan Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kecamatan Tanah Merah, Jum’at (1/4/16) di aula Kantor Bupati Inhil.

“Pemkab pastinya akan mendukung asal tidak merugikan petani dan nelayan. Apalagi jika upaya itu dapat berhasil akan dapat kembali memanfaatkan lahan kritis,” sebut Bupati kepada wartawan usai pertemuan tersebut.

Sebagai bentuk dukungan, Bupati memintakan kepada satker terkait untuk dapat memberikan bantuan sepenuhnya terutama dalam persoalan administrasi

Ketua KTNA Inhil Yusuf Said menjelaskan, program ini merupakan upaya KTNA dan investor yang akan menanamkan investasi dalam pengembangan dan rehabilitasi perkebunan kritis di Kecamatan Tanah Merah.

Dalam program ini, investor yang tergabung dalam konsorsium akan meremajakan lahan perkebunan yang sudah kritis, bukan membeli lahannya. Sedangkan mekanisme pembayaran oleh petani dengan sistem kredit tanpa bunga dan pembayarannya tidak memberatkan dengan petani setelah tanaman tersebut menghasilkan.

“Karena kawasan ini berada di pinggir pantai, juga dilakukan pengembangan sektor perikanan, budidaya tiram dan kepiting, lokan dan lainnya. Selama ini potensi ini belum dikelola dengan baik,” sebutnya.

Pihak investor menyatakan akan membangun kawasan industri perkebunan kelapa dalam dan perikanan yang terintegrasi. Semua potensi di daerah ini akan dikembangkan bagi memberdayakan petani dan nelayan setempat.(mirwan/adv)